
Shalat Idul Adha, 10 Dzulhijjah 1429, bertepatan dengan hari Sabtu, 8 Desember 2008. Masjid Al Muhajirin, Komplek Sekneg, Pinang, Kota Tangerang, dipadati jama'ah, sampai membludak ke jalan sekitar masjid. Perintah shalat Idul Adha sifatnya sunah, bukan wajib. Yang wajib justru shalat lima waktu, mulai dari Shubuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib dan Isya. Segala sesuatu yang sifatnya wajib tentu mendapat 'nilai' atau 'pahala' yang jauh lebih besar dari Allah SWT, Tuhan Pencipta Alam Semesta, dibandingkan dengan yang sunnah.
Persoalannya, kenapa jamaah Shalat Shubuh di Masjid Al Muhajirin atau masjid manapun hanya sedikit, jarang yang melebihi 2 baris. Lantas, kenapa jamaah Shalat Idul Adha atau Idul Fitri begitu membludak. Fenomena ini menunjukkan, bahwa sebagian besar umat belum memiliki 'kecerdasan akherat'. Sebagaimana diketahui, akherat adalah ujung perjalanan umat manusia, setelah sebelumnya melewati alam rahim, alam dunia dan alam kubur. Akherat itu kekal abdi, tidak berujung. Bagaimana kondisi kehidupan seseorang di akherat, sepenuhnya tergantung pada 'nilai' yang diperoleh selama menjalani kehidupan di dunia. Kewajiban manusia di dunia ialah beribadah kepada Allah SWT. Seluruh perasaan, pikiran, ucapan dan tindakannya hanya semata untuk Allah SWT, bukan untuk yang lainnya.
Pikiran atau nurani manusia seringkali terbuai, bahkan buta terhadap kehidupan akherat. Dalam kesadaran sesaatnya, kehidupan itu hanya berlangsung di dunia. Setelah itu, mati, ya habis perkara. Ada juga yang memiliki 'kesadaran' terhadap akherat, tetapi sering dipendam atau ditutupi oleh beragam kesibukan duniawi.
Sebagai penutup, simaklah lirik lagu "Keagungan Tuhan" yang sempat dipopulerkan Group Band Gigi dari Bandung berikut :
"Keagungan Tuhan"
Insyaflah wahai manusia
Insyaflah wahai manusia
Jika diri mu bernoda
Dunia hanya naungan
'Tuk makhluk ciptaan tuhan
Dengan tiada terduga
Dunia ini kan binasa
Kita kembali ke asalnya
Menghadap tuhan yang esa
Dialah pengasih dan penyayang
Kepada semua insan
Janganlah ragu atau bimbang
Pada keagungan tuhan
Betapa maha besarnya
Kuasa segala semesta
Siapa selalu mengabdi
Berbakti pada Ilahi
Sentosa selama-lamanya
Di dunia dan akhir masa
Sumber Gambar : www.geocities.com/guss_no
Tidak ada komentar:
Posting Komentar